Crowd Funding

Crowdfunding

15 Sep 2015 Langkah Mendapatkan Modal

Ada berbagai macam cara untuk mendapatkan dana usaha, mulai dari menggunakan dana sendiri, mencari pinjaman, dan mencari patner usaha. Cara lainnya yang saat ini belum begitu populer, namun sangat bermanfaat adalah dengan mencari dana dengan crowdfunding. Crowdfunding adalah praktik penggalangan dana dari sejumlah besar orang untuk memodali suatu proyek atau usaha yang umumnya dilakukan melalui internet.

Para pencari dana yang ingin mendapatkan dana melalui crowdfunding, akan menawarkan usahanya di sebuah situs disertai dengan deskripsi singkat usaha dan jumlah dana usaha yang diinginkan. Selanjutnya, para pengunjung yang tertarik dan berminat dapat menjadi donatur dengan mentransfer sejumlah dana melalui situs tersebut.

Terdapat beberapa persyaratan dan peraturan untuk menjadi pencari dan donatur dana di situs crowdfunding untuk menjaga keamanan dana dan tentu setiap situs mempunyai kebijakan yang berbeda. Berikut beberapa situs crowdfunding yang ada di Indonesia:

1. Wujudkan (https://wujudkan.com/)

Untuk keamanan pendanaan, Wujudkan menggunakan transfer ATM, kartu kredit, dan XL Axiata untuk pendanan usaha dari para donatur. Situs crowdfunding ini memfasilitasi segala macam proyek selama proyek tersebut memiliki target dan tujuan yang jelas. Untuk biaya administrasi, situs Wujudkan akan mengambil potongan sebesar lima persen dari setiap proyek yang berhasil terwujud.

2. KitaBisa (https://kitabisa.com/)

Situs crowdfunding ini melakukan validasi terlebih dahulu pada setiap proyek sebelum akhirnya diterbitkan. Bahkan, pihak KitaBisa mewajibkan penggagas proyek untuk mengirimkan laporan keuangan dan kemajuan perkembangan proyeknya. KitaBisa melakukan monetisasi dengan mengambil potongan sebesar lima persen dari setiap proyek yang berhasil terwujud.

3. Crowdtivate (https://www.crowdtivate.com/)

Crowdtivate merupakan situs crowdfunding asal Singapura yang pada akhir tahun lalu baru masuk ke pasar Indonesia. Startup tersebut mendapat dukungan dari Indosat untuk membantu operasinya di tanah air. Situscrowdfunding ini lebih mengkhususkan proyek-proyek yang berbau kreativitas dan teknologi seperti proyek pembuatan komik, film tentang makanan, dan lainnya. Setiap dana yang terkumpul dari proyek yang berhasil dilaksanakan akan dipotong sebesar empat persen.

Di samping ketiga situs tersebut, masih ada situs-situs crowdfunding lainnya. Tidak dapat dipungkiri, pencarian dana usaha menggunakan crowdfunding belum begitu populer di Indonesia sehingga situs-situs crowdfunding lainnya masih menggunakan bahasa Inggris dan menggunakan mata uang dollar. Tetapi, pencarian dana dengan menggunakan situs crowdfunding pantas untuk dicoba. (RD).

Sumber:

Wijaya, Ketut Krisna. “[Updated] Kumpulan startup crowdfunding di Indonesia.” (2015): TechinAsia. (https://id.techinasia.com/4-website-crowdfunding-indonesia/). July 2, 2015.